Breaking News

Indikasi Pungli Ratusan Juta Di SMA N 1 Lubuklinggau


Tayangviral | Lubuklinggau, Sumatera Selatan - SMAN 1 Kota Lubuklinggau merupakan salah satu SMA Negeri di Sumatera Selatan yang menerapkan pendidikan selama tiga tahun. Sekolah ini dikenal sebagai salah satu sekolah pavorit di daerahnya yang disebut "SMAN 1 Unggulan Lubuklinggau".

‎Dengan sistem pendidikan yang berkualitas, SMAN 1 Lubuklinggau telah membuktikan dirinya sebagai salah satu sekolah terbaik di Sumatera Selatan. Sekolah ini terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan membentuk generasi muda yang berprestasi dan berakhlak mulia.

‎Untuk anggaran dana bos tahun 2024 jumlah murid berkisar Jumlah Siswa 1031 salam persiswa pertahunya menerima Rp 1.590.000 jadi total dalam pertahun untuk tahap satu Rp.740.848.000 dan tahap kedua Rp 805.652.000 total dana yang di terima oleh sekolah SMA Negeri 1 kota Lubuklinggau tahun 2024 Berkisar Rp.1.546.500.000 ( satu miliyar Limas ratus juta empat puluh enam ribu lima ratus ribu rupiah).

‎Dan selanjutnya pada tahun ajaran 2025 jumlah murid berkisar 1075 jika di akumulasi dalam pertahun dana bos yang diterima oleh SMAN 1 kotak lubuk Linggau untuk tahap pertama Rp 806.250.000 dan tahap kedua sedang berjalan ,dalam proses.

‎Ironisnya Sekolah SMA Negeri 1 kota Lubuklinggau dengan mengelola anggaran Dana Operasional sekolah (BOS) Miliyaran Rupiah dalam pertahunya Kini Masih saja melakukan dugaan pungli terhadap siswa dan siswi nya hingga ratusan juta dalam setiap bulanya.

‎Daril hasil wawan cara awak media terhadap beberapa wali murid yang tidak mau disebutkan namanya menceritakan tentang terindikasi adanya pungutan liar atau Pungli di sekolah SMA Negeri 1 kota Lubuklinggau, Pungutan terhadap wali murid sebesar Rp.100.000 persiswa".

‎Pungutan tersebut sebagai alasan dari komite untuk membayar gaji honor yang mengajar di sekolah SMA Negeri 1, wali murid tersebut sempat mengeluh tentang pembayaran uang komite akan tetapi kemana ia harus mengadukan prihal yang dia alami.sementara ekonomi saat ini sedang krisis ujarnya".

‎Lanjutnya ia membayar uang komite tersebut sudah berjalan dari tahun 2024 hingga tahun 2025 ia tetap membayar hanya bulan November 2025 ia belum membayar dikarenakan tidak ada uang untuk membayar, biasanya wali murid membayar dengan oknum guru yang bernama Ida tegas wali murid ".(Fs)

Tidak ada komentar